
Akibat kejadian ini, mobil mengalami rusak dan penyok di bagian pintu depan dan spion pecah dikepruk helm dan pentungan kayu.
Kejadian ini berawal saat Jojo, sopir Xenia bersama keluarganya perjalanan pulang ke Manukan dari arah Karangpilang menuju Citraland.
"Kejadiannya sekitar pukul 22.00 WIB, tepat di depan Kebraon gang II. Dari kejauhan arah berlawanan terlihat rombongan ratusan sepeda motor. Saya kira rombongan orang meninggal, setelah mendekat ternyata bonek," kata Norma, kakak Jojo yang ikut dalam mobil naas dengan nada ketakutan saat dihubungi detiksurabaya.com, Minggu (20/5/2012) malam.
Setelah mengetahui jika rombongan bonek, Norma meminta ke adiknya untuk minggir dan berhenti.
"Gak tahunya sepeda motor paling depan langsung memukul spion hingga patah dan memukul pintu dengan kayu dan saya bersama papa dan mama serta saya hanya terdiam ketakutan di dalam mobil," ungkapnya.
Aksi brutal bonek ini sempat membuat warga sekitar keluar dan akan menolong. Namun warga takut, lantaran rombongan suporter ini lebih banyak jumlahnya. Rata-rata bonek membawa kayu berukuran panjang yang digunakan untuk bendera berukuran besar.
Sesaat usai kejadian, kata Norma yang dibantu warga sekitar langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Karangpilang.
Posting Komentar