
Menurut Limbong yang juga Ketua Komisi Disiplin PSSI ini, pemanggilan ini tidak ada kaitannya dengan kehadiran Alfred Riedl di Indonesia, yang kabarnya akan ditunjuk sebagai pelatih timnas PSSI versi KPSI pimpinan La Nyalla Mattalitti.
“Bukan karena adanya Riedl. Dari awal juga saya sudah mengatakan akan mengakui ISL, bahkan sudah ditetapkan dalam kongres di Palangkaraya. Hari ini saya hanya penegasan saja, sebagai wujud pengakuan, mereka boleh main di timnas,” tegas Limbong di kantor PSSI, Selasa (10/4).
Setelah itu, Limbong tak mau memberikan komentar banyak sola kedatangan pelatih asal Austria ini. Tak hanya itu, Limbong mengaku tak tahu-menahu soal kedatangan eks pelatih timnas Indonesia di Piala AFF 2010 ini.
“Saya tidak akan berbicara organisasi lain dibawah PSSI. Yang jelas pemerintah pun memberikan statemen hanya mengakui PSSI yang dipimpin oleh Djohar Arifin,” bebernya.
Posting Komentar