Sabtu, 10 Maret 2012
Tour Bojonegoro, Empat Bonek Dilaporkan Tewas
Setidaknya empat supporter Bonek, pendukung Persebaya Surabaya, dilaporkan tewas saat hendak mendukung timnya di Bojonegoro. Belasan lain luka-luka saat mereka menumpang kereta api dari Surabaya menuju lokasi pertandingan di Stadion letjen H Soedirman, Bojonegoro.
Dari empat Bonek yang tewas, tiga diantaranya ditemukan di wilayah Kabupaten Lamongan, sedangkan satu orang lagi di wilayah Bojonegoro. Hingga saat ini belum ada informasi resmi soal kematian keempat supporter itu, karena ada beberapa versi di lapangan.
Ada yang menyebut kematian mereka diserang suporter lain, namun juga ada versi yang mengatakan terbentur reklame saat naik di atap kereta api. Sebagian besar Bonek yang berangkat ke Bojonegoro memang menumpang kereta api, sebagian nekat naik di atap kereta api barang.
Saat ini tiga orang yang terluka masih dirawat Muhammadiyah Lamongan, sedangkan 16 lainnya dirawat di RSUD Sosodoro Djatikusumo Lamongan.
Empat orang beratribut Persebaya Suarabya ditemukan tewas. Tiga orang di Kabupaten Lamongan dan satu orang lagi di Bojonegoro. Sebanyak 19 orang lainnya luka-luka.
Para suporter Persebaya itu akan mendukung tim kebanggaanya yang akan bertanding dengan tuan rumah Persibo Bojonegoro, dalam lanjutan Indonesia Premier League (IPL), Sabtu sore ini.
Bonek yang tewas di Bojonegoro adalah Mifathul Huda (14) Asal Krembangan Surabaya. Sedangkan yang tewas di Lamongan, Sudarmaji (27) warga Rungkut Kidul Gg 2 no 33 Surabaya. Sedangkan dua korban lagi belum diketahui identitasnya. Menurut keterangan rekan korban, mereka sempat mendapat serangan di wilayah Lamongan.
“Kami naik di atas kereta, kemudian ada yang melempari. Mungkin rekan yang meninggal itu terkena lemparan,” ujar Ahmad Syaiful, 19, salah satu Bonek yang juga menumpang kereta api. Hingga berita diturunkan, jajaran Polres Lamongan, Polres Bojonegoro dan Polda Jatim masih menginventarisir para korban.
Namun, menurut keterangan Kepala Kepolisian Resor Lamongan Ajun Komisaris Besar Marsudiyanto, korban yang tewas di wilayah Lamongan murni karena kecelakaan. Dua orang yang ditemukan di Stasiun Babat mengalami luka di kepala karena terbentur palang saat berdiri di atap kereta.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
5 komentar
Bonek Bodoh Nekat, Nyolong Gorengan...
Save gorengan !!!!
Bonek Pateekkk.....ASSUUUUUUU
bonekk jianncioook....kwapoookkkkk
wkwkkwkwkwkkkkwaaapookmu kapan...asssuuuu
wedusssss.....
Posting Komentar