Diputusnya kontrak Simon Mcmenemy, astitek Mitra Kukar jelang berakhirnya putaran pertama Indonesia Super league (ISL), ternyata banyak diketahui agen pelatih di luar Indonesia. Faktanya hingga kemarin, beberapa lamaran masuk ke manajemen Mitra Kukar untuk menangani Hamka Hamzah dkk di putaran kedua.Informasi tersebut disampaikan manajer tim H Ronni Fauzan ST ketika dikonfirmasi . Menurutnya ada pelatih asing dari beberapa negara mengajukan lamaran menjadi pelatih Mitra Kukar. Namun manajemen tak mau terburu-buru memutuskan, karena latar belakang pelatih yang ingin direkrut juga akan dikaji kembali.
"Kami tak bisa memutuskan cepat. Sebab kami tak mau membuat suatu kesalahan untuk kedua kalinya," terang Oni, sapaan akrab Ronni Fauzan.
Oni sendiri enggan memaparkan kesalahan yang dimaksud. Namun dari keterangan diperoleh , ada disharmonisasi antara pelatih dengan pemain, khususnya pemain lokal.
"Kami ingin sosok pelatih yang bisa mengayomi semua pemain tanpa ada pilih kasih. Saya tak bilang Simon McMenemy tak bagus dalam melatih, buktinya kami bisa nangkring di papan atas. Tapi jelas harus ada perbaikan untuk putaran kedua, terutama masalah kondusifnya tim," terangnya.
Oni pun akhirnya mengatakan salah satu alasan mengapa manajemen melepas Simon. Yaitu gagalnya Simon mencapai targetnya sendiri setelah laga lawan Persija Jakarta.
"Waktu itu Simon janji pada manajemen merebut 8 angka termasuk lawan Persija Jakarta. Ternyata ia hanya merebut 4 poin karena kita kalah lawan Sriwijaya FC dan Persidafon. Parahnya, kita kalah lawan Persidafon di kandang sendiri," terangnya.
Yang jelas kata Oni, kini manajemen tengah mencari pelatih terbaik untuk Mitra Kukar di putaran kedua.
"Mungkin dalam sepekan kedepan, kami sudah bisa mendapatkan pelatih baru. Sebab putaran kedua ISL sudah dimulai lagi minggu kedua April," tegasnya.
Posting Komentar